Menipu adalah
sebuah perbuatan rendah yang merugikan orang lain. Tetapi orang-orang
dalam daftar ini melakukannya secara berkelas, dengan cara yang
cerdas.
Kharisma dan ketampanan mereka membuat siapapun tidak percaya bahwa
mereka adalah penipu kelas kakap yang telah menghasilkan jutaan dolar. berikut daftar Penipu yang menggegerkan Dunia.
1. Christopher Rocancourt
Pria ini adalah warga negara Perancis. Karena wajahnya yang tampan
dan kharismanya, ia berhasil mengelabui orang-orang untuk percaya bahwa
ia adalah keturunan bangsawan Perancis. Kasus penipuan besar pertamanya
ketika ia berhasil memalsukan surat wasiat seseorang tentang warisan
tanah dan mendapatkan 1,4 juta dollar dari penipuan ini.

Christopher Rocancourt
Setelah
sukses ia mulai mengubah penampilan dan memasuki pergaulan kalangan
selebritis, ia menipu banyak kalangan atas dengan mengaku sebagai
saudara atau kerabat orang-orang terkenal. Untuk membuat yakin orang
lain, ia sering mengundang mereka ke pesta-pesta mahal atau restoran
mewah. Ia pernah mengaku sebagai produser, mantan juara tinju, atau
pengusaha. Ia bahkan sempat kawin dengan model majalah Playboy, ia
malahan pernah menipu Jean Claude Van Damme untuk membiayai film yang
akan dibintanginya.
Dari keahlian ini ia mengajak kalangan atas untuk menanam saham atau
melakukan bisnis ‘palsu’nya. Polisi sempat berusaha menangkapnya tetapi
dengan kecerdikannya ia selalu berhasil lolos, lalu menciptakan
identitas baru dan kembali beraksi. Petualangannya ini kemudian berakhir
di tahun 2001 saat ia ditangkap. Saat proses penahanan ia menulis buku
dan menceritakan pengalamannya. Sekarang ia masih melakukan ‘pekerjaan’
menipu itu meskipun tidak sebesar dulu.
2. Frank Abagnale
Frank memulai karir menipunya sejak usia 15 tahun. Saat itu ia
menggunakan kartu bensin yang diberikan oleh ayahnya untuk membeli
banyak barang, sehingga ayahnya lah yang menanggung kerugiannya.
Semenjak saat itu Frank semakin terlatih dan ia malah mulai membuat
penipuan di bank. Banyak cara yang digunakannya termasuk memalsukan cek,
membuat identitas palsu, dll. Semua itu dilakukannya saat baru berusia
belasan tahun.

Frank Abegnale
Ia
kemudian melanjutkan petualangannya menyamar menjadi seorang pilot
karena ia ingin naik pesawat tanpa membayar. Dengan berbagai trik, ia
berhasil membeli baju pilot, memalsukan kartu pilot, serta membuat kartu
ijin terbang palsu. Selain itu ia juga berhasil menginap di berbagai
hotel mewah dengan gratis, karena seluruh pengeluaran ditanggung oleh
perusahaan penerbangan. Ini juga dilakukannya saat berusia belasan
tahun.
Kemudian ia kembali melanjutkan petualangannya menjadi dosen, dokter,
dan pengacara. Akhsi-aksi ini dilakukannya dengan sukses dan berhasil
meraup keuntungan jutaan dollar. Semua itu dilakukan dengan cara
memalsukan surat-surat dan ijazah, serta berakting sesuai profesinya.
Ia pernah tertangkap namun berhasil lolos dalam penerbangan di sebuah
pesawat. Meskipun dikenal licin bagai belut, petualangannya kemudian
berakhir dan ia diganjar belasan tahun penjara. Kisah petualangan Frank
diabadikan dalam film ‘Catch Me If You Can” yang dibintangi Leonardo
Dicaprio. Kini ia bekerja sebagai konsultan ahli bidang keamanan.
3. Ferdinand Waldo Demara
Pria yang lahir pada tahun 1921 ini dikenal dengan julukan “The Great
Impostor” (Penyamar terhebat) karena sepanjang karir menipunya, ia
berhasil berperan sebagai dokter, sarjana teknik sipil, psikolog,
pengacara, ahli pengasuhan anak, editor, peneliti kanker, dan masih
banyak lagi.

Ferdinand Waldo Demara
Berbeda
dengan penipu yang lain, ia tidak pernah mengambil keuntungan finansial
dari aksinya. Ia hanya suka ‘menjelma’ menjadi orang lain dan melakukan
pekerjaan-pekerjaan menantang yang disukainya. Ia juga suka orang
menghargai dirinya saat menjelma dalam profesi-profesi tersebut.
Banyak atasan dan teman sejawat di tempat di mana Ferdinand menipu
yang mengatakan bahwa ia adalah orang yang cerdas dan selalu melakukan
tugasnya dengan sangat baik. Kebanyakan orang-orang ini sangat puas
dengan hasil kerjanya. Hal ini mungkin karena ditunjang oleh IQ
Ferdinand yang tinggi, dan juga kemampuan “photographic memory” (sekali
melihat sudah langsung hafal) yang dimilikinya. Kisah pria yang
meninggal pada tahun 1982 ini kemudian diangkat dalam film yang berjudul
“The Great Impostor” pada tahun 1961 yang dibintangi oleh aktor Tony
Curtis.
4. Apollo Robbins
Pria ini terkenal sebagai pesulap dengan trik-trik ‘mencopet’ barang
penonton tanpa diketahui mereka. Ia menjadi bintang layar kaca dalam
beberapa acara TV. Ia mempelajari teknik-teknik mencuri dari dua orang
kakaknya saat ia masih kecil, lalu mempraktekkan teknik-teknik dalam
kehidupan sehari-hari.

Apollo Robbins
Apollo
menjadi sangat terkenal ketika ia berhasil mencopet isi kantong agen
rahasia yang mengawal presiden Jimmy Carter! Hal ini malah membuatnya
dihubungi oleh kantor agen rahasia dan diajak bergabung sebagai pengajar
di sana. Saat ini Apollo aktif dalam acara-acara televisi. Ia adalah
konsultan teknis dari serial TV tentang pencuri yang berjudul “
Leverage”, serta berbagai macam acara televisi yang menampilkan kelebihannya dalam mencopet serta games-games lain yang seru.
5. William Simon Jacques
William adalah seorang pencuri buku. Terdengar lucu memang, tetapi
buku yang dicurinya tidak tanggung-tanggung adalah buku-buku antik
seperti
Siderus Nuncius karya Galileo Galilei terbitan tahun 1610, atau
Principal Mathematica
karya Isaac Newton terbitan tahun 1687. Kedua buku ini saja sudah
bernilai jutaan dollar. Itu masih belum ditambah buku-buku antik lain
dari penulis-penulis terkenal.

William Simon Jacques
Ia
menggunakan kharisma, ketampanan, serta kepintarannya untuk menipu para
pengawas perpustakaan yang mengira ia adalah seorang ilmuwan atau
sarjana terkenal. Dengan cara ini, ia mencuri satu demi satu buku-buku
antik itu. Pada awalnya perpustakaan yang kehilangan buku-buku antik ini
ragu-ragu untuk melaporkan pada pihak berwajib karena mengira mereka
sendirilah yang keliru meletakkan buku-buku itu. Lama-lama akhirnya
mereka menyadari bahwa buku-buku antik ini benar-benar hilang.
William kemudian ditangkap dan dihukum beberapa tahun penjara.
Setelah keluar, ia kembali melanjutkan pekerjaannya mencuri buku-buku
antik hingga ia tertangkap kembali.
Para Laki-laki ini selalu memiliki cerita menarik di
dalam perjalanan hidup mereka. Inilah yang membuat banyak penulis atau
pembuat film menciptakan pula tokoh-tokoh fiksi yang meniru karakter
para Penipu ini.
sumber :
http://boombastis.com/
0 komentar:
Posting Komentar